Dosen Psikologi UMS Hadiri International Conference on Islamic Psychology 2 India

UMS, Fakultas Psikologi – 3 Dosen Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta menghadiri International Conference on Islamic Psychology di The Aligarh Muslim University (AMU), Aligarh, India pada 10-12 November 2018.

 

International Conference On Islamic Psychology yang diselenggarakan oleh The Aligarh Muslim University (AMU) bekerjasama dengan International Association of Muslim Psychologists (IAMP) merupakan konferensi Psikologi Islam Internasional yang saat ini masuk di tahun ke-2 agenda tersebut dilaksanakan.

 

Tiga dosen yang mengikuti acara tersebut yaitu Taufik, M.Si., Ph.D, Wisnu Sri Hertinjung, S.Psi., M.Psi., Psikolog serta Dr. Eny Purwandari, M.Si. Setiap dosen mempresentasikan paper yang merupakan hasil dari penelitian yang sudah mereka lakukan. Salah satu paper yang dipresentasikan berjudul Personality Profile Of Tafidul Qur’an Student yaitu profil kepribadian pada santri tahfidz yang merupakan paper dari Wisnu Sri Hertinjung, S.Psi., M.Psi., Psikolog. Paper tersebut terdiri dari 1 tim dosen Fakultas Psikologi UMS yang berisi 4 orang di dalamnya.

 

Selain mengikuti seminar dan call for paper terdapat beberapa tujuan lain yaitu menjalankan kerjasama yang sudah terjalin dengan International Association of Muslim Psychologists (IAMP) untuk mengembangkan Psikologi Islam, serta melakukan perintisan kerjasama dengan The Aligarh Muslim University (AMU). Terakhir, untuk mempublikasikan penelitian di lingkup internasional.

 

Wisnu Sri Hertinjung, S.Psi., M.Psi., Psikolog mengatakan “Visi misi Fakultas Psikologi UMS itu menjadi Fakultas Psikologi yang berlandaskan nilai-nilai Islam dan budaya Indonesia, serta sedang konsen untuk mengembangkan Psikologi Islam, sehingga mengikuti kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk mengembangkan lebih luas lagi baik konsep atau teori penelitian maupun praktek Psikologi Islam yang semua konsepnya ada dalam al-Qur’an. Ajang ini menjadi motivasi bagi orang yang ingin mengembangkan Psikologi Islam untuk lebih meningkatkan ghirah dan mengaktualisasikan gagasan,” paparnya. (awr)

Scroll to Top